Sebanyak 35 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) dilepas secara langsung oleh Ketua STIT MH PALI Dr Moch.Erlin Susri,S.Sos.I,. M.Pd.I,Ketua Kaprodi dan Ketua P3M Riski Angga Putra, S.Sos.I., MA., dan para dosen dihalaman Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Mamba’ul Hikam PALI (STIT MH PALI) jalan KM 10 Kelurahan Handayani Mulya, Sabtu (1/10/22).
Ke-35 mahasiswa tersebut dibagi menjadi tiga kelompok peserta KKN yang ditempatkan di tiga desa yang berbeda yaitu desa Talang Akar kecamatan Talang Ubi,Desa Spantan Jaya Kecamatan Penukal, dan Desa Sedupi Kecamatan Tanah Abang
Ketua STIT MH PALI Dr Moch.Erlin Susri,S.Sos.I,. M.Pd.I mengatakan ada dua kelompok yang di lepas pada hari ini.
“Hari ini dua kelompok Mahasiswa KKN angkatan pertama STIT MAMBAUL HIKAM PALI kita lepas dan kita berangkatkan dari kampus ke lokasi KKN yaitu Desa Talang Akar Kecamatan Talang Ubi dan Desa Sedupi Kecamatan Tanah Abang,sebelumnya juga kami lepas Kelompok KKN STIT MAMBAUL HIKAM ke Desa Spantan Jaya Kecamatan Penuakal,”terang Kiai Erlin.
Kiai Erlin berharap dengan telah diberangkatkannya Mahasiswa KKN tahun ini, mereka bisa menggali potensi masing-masing Desa yang mereka tempati untuk dijadikan masukan dan Inovasi bagi pelaksanaan pembangunan SDM Desa setempat.
“Mahasiswa mampu menjadi pembantu bagi Masyarakat setempat dalam memecahkan problematika pembangunan, ekonomi, sosial Budaya dan Agama Masyarakat untuk lebih baik lagi, dan sebaliknya manfaat bagi Mahasiswa KKN itu sendiri agar bisa mengembangkan dan mengamalkan Ilmu, teori yang didapat selama kuliah di kampus, serta menjadikan Desa setempat sebagai Laboratorium Ilmu untuk di ambil dan di tumbuh kembangkan sebagai modal untuk menjadi Insan yang bertanggung jawab calon pemimpin dan generasi pembangunan dimasa sekarang dan akan datang dengan demikian manfaat dan keberadaan STIT MAMBAUL HIKAM PALI bagi masyarakat PALI khususnya dan Umumnya Masyarakat Indonesia betul betul bisa dirasakan,”tuturnya.
Terakhir dalam kesempatan itu kiai Erlin berharap untuk mahasiswa untuk selalu menjaga nama baik kampus dimana pun berada.
“Kami titip para Mahasiswa kami yang KKN di masing masing tempat kepada Masyarakat dan pemerintah Desa Setempat, kepada Mahasiswa KKN semua jaga diri, etika, dan nama baik kampus.”tutupnya.